Rabu, 30 Oktober 2013

KORELASI ANTARA BAHASA INDONESIA DENGAN SISTEM INFORMASI

0 komentar
Seperti yang anda ketahui setiap ilmu pasti ada hubungannya satu sama lain, entah itu hubungan antara Matematika dan Fisika, Geografi dan Biologi, dll. Sekarang saya akan menjelaskan apa itu korelasi / hubungan antara Bahasa Indonesia dan Sistem Informasi.

BAHASA

Saya akan mulai dengan pengertian Bahasa, menurut saya sendiri Bahasa itu suatu cara untuk berkomunikasi antara manusia yang terdiri dari kata – kata dan saling di mengerti satu sama lain. Dengan begitu kita dapat menyampaikan apa yang kita bicarakan dan di mengerti oleh lawan yang kita ajak berkomukasi. Memang banyak sekali Bahasa di dunia ini, karena tema kita Bahasa Indonesia & Sistem Informasi, jadi kita hanya membahas Bahasa Indonesia.

SISTEM INFORMASI

Sekarang saya akan menjelaskan apa itu Sistem, menurut saya sendiri Sistem adalah suatu kerja yang saling berkaitan satu sama lain dengan satu tujuan tertentu. Sedangkan Informasi yaitu suatu data yang berbentuk tulisan atau suara yang bisa di terima dan manfaatkan satu sama lain. Jadi menurut saya Sistem Informasi yaitu suatu kerja yang yang saling berhubungan dan dapat di sampaikan dalam bentuk suara atau tulisan dengan manfaat 1 tujuan tertentu.

KESIMPULAN :


Jadi kesimpulan saya tentang Korelasi Bahasa Indonesia & Sistem Informasi adalah dengan adanya Bahasa kita dapat berhubungan langsung dengan Sistem Informasi tersebut, karena Bahasa adalah sarana sekaligus jembatan untuk berhubungan dengan Sistem Informasi, kita dapat mengerti dan mempelajari apa itu Sistem Informasi.


NAMA : MAHARDIKA SETIAWAN
KELAS : 2KA35
NPM : 14111243



Selasa, 11 Juni 2013

MEMBUAT PROGRAM SEGITIGA PIRAMID PADA C++

2 komentar
                Pertama saya akan membuat input atau kodingan programnya. Di bawah ini adalah kodingan program inputnya.


Maka Hasil Output nya adalah seperti dibawah ini..


Kemudian saya akan menjelaskan mengenai Logika Programnya di bawah ini :

#include (iostream.h) ,yaitu merupakan file header pada C++. Dan (iostream.h) ,yaitu berguna untuk fungsi input dan fungsi output nya.
#include (conio.h) ,yaitu merupakan file header pada C++, dan (conio.h) berguna untuk fungsi getch,clrscr dan berfungsi untuk mengontrol input dan output.
int main() ,yaitu jadi ada sebuah fungsi bernama main, yang dimana fungsi tersebut berfungsi untuk mengembalikan sebuah integer,
{ atau kurung kurawal ,yaitu berfungsi untuk memulai suatu program atau berupa komentar pada program C++.
clrscr ,yaitu digunakan untuk membersihkan layar output.
Int x,y,j,i,bintang, spasi; ,yaitu maksudnya adalah menggunakan tipe data integer dimana artinya tipe data yang mempunyai nilai angka bulat.
cout <<“Masukkan Banyak Bintang”; ,yaitu maksudnya adalah mencetak program “Masukkan Banyak Bintang” pada layar output, dan jika ingin menampilkan berupa tulisan yaitu memakai tanda “<<” desertai tanda kutip dua atas (“  “).
Cin>>x; ,jadi itu akan menginput tinggi pada layar output, kemudian tanda >> berfungsi untuk memasukan input nama pada program C++ yang ingin dibuat.
y=x/2 ,jadi itu variabel y di dapatkan dari proses variabel x dibagi 2.
clrscr ,yaitu digunakan untuk membersihkan layar output.
cout<<”hasil bintang piramid dengan jumlah bintang :”< ,yaitu jadi akan mencetak hasil bintang piramid dengan jumlah bintang.
< ,jadi akan membuat kursor berpindah ke baris selanjutnya sebanyak 2 baris.
for(i=0; i maksud programnya adalah variabel i adalah 0 variabel i akan terus bertambah satu karena ada operator (++) proses i akan selesai mengulang sampai lebih kecil variabel x.
{  berfungsi untuk memulai suatu program/komentar pada program C++.
 for(spasi=0; spasi
maksud programnya adalah variabel i adalah 0 variabel spasi akan terus bertambah satu karena ada operator (++) poses spasi akan slesai menggulang sampai variabel spasi kurang dari variabel y ditambah 20.
{ berfungsi untuk memulai suatu program/komentar pada program C++.
cout<<”  “ ,yaitu akan mencetak hasil dari proses pada layar output yang sebelumnya di jalankan. 
} berfungsi untuk mengakhiri program/komentar pada C++.
for (j=0; j<=i; j++) ,jadi itu variabel j sama dengan 0, variabel j akan terus bertambah satu karena ada operator (++) poses j akan slesai menggulang sampai variabel j kurang dari variabel i.                     
{ berfungsi untuk memulai suatu program/komentar pada program C++.
cout<<” , “ ,yaitu akan mencetak hasil dari proses pada layar output yang sebelumnya dilakukan.
} berfungsi untuk mengakhiri program/komentar pada C++.                                         
 cout< maksud program adalah mencetak pada layar output tanpa ada yang dicetak namun bertujuan memindahkan baris pada layar output dengan mengunakan statment endl.
y—; ,yaitu jadi suatu variabel y akan dikurangi satu setiap barisnya sampai lebih besar dari nol.
} berfungsi untuk mengakhiri program/komentar pada C++.
getch() yaitu berfungsi untuk menghentikan suatu proses yang berjalan.
} berfungsi untuk mengakhiri program/komentar pada C++.

Demikianlah Cara membuat Program SEGITIGA PIRAMID. Sekian dan Semoga bisa membantu.







Sabtu, 08 Juni 2013

PENDAPATAN NASIONAL (Teori Organisasi Umum 2)

0 komentar
Pada kesempatan kali ini saya akan membagi atau bisa di bilang saling berbagi tentang makalah yang berjudul PENDAPATAN NASIONAL. Dan di bawah ini anda bisa download makalah nya :

Silahkan Download

NAMA  : MAHARDIKA SETIAWAN
NPM     : 14111243
KELAS : 2KA35

Selasa, 16 April 2013

PRODUKSI OPTIMAL

0 komentar

Produksi Optimal

     Produksi adalah segala sesuatu yang secara langsung maupun tidak langsung ditunjukkan untuk menghasilkan barang dan jasa atau mempertinggi faedah barang guna memenuhi kebutuhan manusia. Produksi juga dimaksudkan untuk menghasilkan barang-barang konsumsi, yaitu barang-barang yang segera dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia atau konsumsi.

     Untuk menjamin kegiatan produksi, diperlukan alat-alat yang dapat digunakan untuk menghasilkan barang/jasa yang disebut factor produksi atau sumber daya ekonomi. Sumber daya ekonomi meliputi:
  1. Faktor Produksi Alam
  2. Faktor Produksi Tenaga Kerja
  3. Faktor Produksi Modal
  4. Faktor Produksi Kewirausahaan
Produksi optimal dikaitkan dengan penggunaan factor produksi untuk memproduksi output tertentu, posisi optimal ini dicapai dimana tidak dimungkinkan untuk meningkatkan output tanpa mengurangi produksioutput yang lain.


Tingkat Produksi Optimal

Tingkat produksi optimal atau Economic Production Quantitiy (EPQ) adalah sejumlah produksi tertentu yang dihasilkan dengan meminimumkan total biaya persediaan (Yamit, 2002). Metode EPQ dapatdicapai apabila besarnya biaya persiapan (set up cost) dan biaya penyimpanan (carrying cost) yang dikeluarkan jumlahnya minimum. Artinya, tingkat produksi optimal akan memberikan total biayapersediaan atau total inventori cost (TIC) minimum.

Metode EPQ mempertimbangkan tingkat persediaan barang jadi dan permintaan produk jadi. Metode ini juga mempertimbangkan jumlah persiapan produksi yang berpengaruh terhadap biaya persiapan.Metode EPQ menggunakan asumsi sbb :

barang yang diproduksi mempunyai tingkat produksi yang lebih besar dari tingkat permintaan.
selama produksi dilakukan, tingkat pemenuhan persediaan adalah sama dengan tingkat produksi dikurangi tingkat permintaan. Selama berproduksi, besarnya tingkat persediaan kurang dari Q (EPQ) karena penggunaan selama pemenuhan.




Penentuan Volume Produksi yang Optimal

Menurut Riyanto (2001), penentuan jumlah produk optimal hanya memperhatikan biaya variable saja. Biaya variable dalam persediaan pada prinsipnya dapat digolongkan sbb :

Biaya-biaya yang berubah-ubah sesuai dengan frekuensi jumlah persiapan proses produksi yang disebut biaya persiapan produksi (set-up cost).
Biaya-biaya yang berubah-ubah sesuai dengan besarnya persediaan rata-rata yang disebut biaya penyimpanan (holding cost).

Biaya penyimpanan terdiri atas biaya yang-biaya yang bervariasi secara langsung dengan kuantitas persediaan. Biaya penyimpanan per periode akan semakin besar apabila rata-rata persediaan semakin tinggi.Biaya yang termasuk sebagai biaya penyimpanan diantaranya :

  1. Biaya fasilitas-fasilitas penyimpanan (termasuk penerangan, pemanas atau pendingin)
  2. Biaya modal (opportunity cost of capital)
  3. Biaya keusangan
  4. Biaya perhitungan fisik dan konsiliasi laporan
  5. Biaya asuransi persediaan
  6. Biaya pajak persediaan
  7. Biaya pencurian, pengrusakan atau perampokan
  8. Biaya penanganan persediaan, dan sebagainya.


Sumber